AYAT ALKITAB TENTANG BERJUANG FOR DUMMIES

ayat alkitab tentang berjuang for Dummies

ayat alkitab tentang berjuang for Dummies

Blog Article

Al-Husain pun tidak jauh berbeda dari saudaranya. Dia seorang pemimpin yang pemberani lagi murah hati dan mulia. Ketaatannya kepada Allah membuat ketampanan wajahnya semakin rupawan.

Orang yang bersemangat dapat menanggung penderitaannya, tetapi siapa akan memulihkan semangat yang patah?

Ayat dalam Yeremia ini muncul di tengah-tengah peringatan. Tuhan menyampaikan peringatan yang sangat tegas kepada umat-Nya sekaligus meyakinkan mereka tentang kehendak-Nya. Tuhan mengasihi kita dan ingin kita mematuhi Dia.

فَزَيْـنَبٌ وَبَعْـدَهَـا رُقَـيَّهْ * وَأُمُّ كُـلْـثُـومٍ زَكَـتْ رَضِيَّهْ

Tentang mereka yg dimaksud  dalam hal ini kelihatan dari beberapa ciri yang disebutkan : pemecah belah, dikuasai hanya oleh keinginan-keinginan duniawi,  dan hidup tanpa roh kudus (ayat 19).  ada beberapa pesan rohani bagi kita :

Pertama, ingatlah bahwa ayat alkitab tentang berjuang Tuhan selalu menyertai kita, tidak peduli betapa sulitnya situasi yang kita hadapi. Dia akan memberikan kekuatan dan keberanian untuk menghadapi tantangan apa pun.

Hasan dengan lapang dada menyerahkan jabatan khalifah terseburt namun dengan sejumlah syarat. Syarat tersebut diantaranya adanya kepemimpinan akan kembali pada Hasan setelah Muawiyah tiada. 

Jika saat ini Anda sedang berjuang dan hampir menyerah, deklarasikan 10 ayat Alkitab berikut ini dalam hidup Anda, dan dapatkan kembali semangat juang Anda:

Apa artinya ' berlari dengan ketahanan dalam perlombaan yang ditetapkan di hadapan kita '?

Tetapi berkatalah Musa kepada bangsa itu: “Janganlah takut, berdirilah tetap dan lihatlah keselamatan dari TUHAN, yang akan diberikan-Nya hari ini kepadamu; sebab orang Mesir yang kamu lihat hari ini, tidak akan kamu lihat lagi untuk selama-lamanya. – Keluaran 14:13

Seorang prajurit yang sedang berjuang tidak memusingkan dirinya dengan soal-soal penghidupannya, supaya dengan demikian ia berkenan kepada komandannya.

Kita semua tentunya mengharapkan ayat tersebut terjadi dalam hidup kita. Tapi ternyata bukan hanya itu satu-satunya ayat yang memotivasi kita untuk tetap berharap dan bermimpi besar bahkan saat kita menghadapi masa-masa sulit saat ini.

Refleksi: Ayat ini memperkenalkan sukacita di dalam Tuhan sebagai sumber kekuatan, menunjukkan bahwa sukacita rohani dapat membentengi kita dari kesulitan hidup.

Jadi, kalau saat ini kamu merasa imanmu justru membuatmu menderita dan kelihatannya dunia justru menyepelekannya, ingatlah bahwa imbalan atas imanmu adalah hidup yang kekal. Jadi lakukanlah yang terbaik selagi kamu hidup.

Report this page